7 Cara Mengatasi Ngantuk Setelah Makan. Dijamin Manjur!

Ditulis oleh : Theofilus Richard
dr. Laila Hayati, Sp.GKDokter Spesialis Gizi Klinik
Konsultasi dengan Dokter
Agar tetap produktif, Anda perlu cari cara mengatasi ngantuk setelah makan - AlteaCare | Foto: Envato

Agar tetap produktif, Anda perlu cari cara mengatasi ngantuk setelah makan - AlteaCare | Foto: Envato

Selasa, 24 Januari 2023

Rasa kantuk sering datang ketika kita sudah selesai makan, terutama di siang hari. Supaya tidak ganggu produktivitas, kita tentu harus mencari cara mengatasi ngantuk setelah makan.

Pada prinsipnya, rasa ngantuk muncul karena irama sirkadian yang memicu keluarnya hormon melatonin. Biasanya ini terjadi di malam hari, tetapi terkadang rasa kantuk juga bisa dialami setelah makan.

Beberapa hal yang dapat jadi pemicunya adalah:

  • minuman beralkohol
  • makanan tinggi lemak dan tinggi karbohidrat
  • porsi makan terlalu banyak
  • alergi makanan
  • kurang tidur
  • gangguan kesehatan lain

Kalau kantuk dirasakan saat di rumah, tentu kita bisa saja langsung tidur. Tapi, kalau kita sedang bekerja atau harus menyelesaikan banyak pekerjaan? Tentunya mungkin kita harus berusaha agar tetap produktif.

Apa saja caranya? Yuk, ikuti cara mengatasi ngantuk setelah makan berikut ini!

7 Cara Mengatasi Ngantuk setelah Makan

Beberapa tips ini bisa Anda coba lakukan bila rasa kantuk menyerang sehabis makan:

1. Jalan Kaki Sebentar

Ada baiknya Anda tidak langsung duduk bersandar atau rebahan setelah makan. Cobalah untuk berjalan kaki di sekitar kantor atau rumah sebentar.

Menurut penelitian, olahraga ringan seperti berjalan kaki ini bisa mengurangi rasa lelah.

Jika kelelahan berkurang, Anda juga tidak terlalu mengantuk ketika harus lanjutkan rutinitas


2. Pilih Makanan yang Bernutrisi

Pilihan menu makanan ternyata sangat berpengaruh pada kondisi kita setelah makan, lo!

Yang terutama, hindari makanan yang tinggi lemak karena bisa bikin ngantuk. Lalu, seimbangkan juga porsi karbohidrat dalam nasi dengan lauk yang berprotein tinggi.

Soalnya, protein akan membantu menghasilkan energi yang lebih besar daripada karbohidrat dan lemak.

Contoh makanan yang tinggi protein di antaranya adalah telur, ikan, kacang-kacangan, brokoli, dan lain-lain.

3. Perbanyak Minum Air Mineral

Pertolongan pertama saat rasa kantuk melanda bukanlah kopi, melainkan air mineral.

Bahkan, menurut penelitian, menambah asupan air mineral dapat memperbaiki mood, serta mengurangi rasa lelah, bingung, dan kantuk.

Singkat kata, minum segelas air mineral, bisa membantu kita lebih tenang, kuat, dan emosi pun terkendali.

4. Atur Lagi Jadwal Tidur Anda

Selain menu makanan, Anda juga harus perhatikan jadwal tidur. Pastikan Anda tidur nyenyak setiap malam.

Pasalnya, kurang tidur dapat menurunkan hormon leptin dan meningkatkan hormon ghrelin. Hormon leptin berfungsi menekan nafsu makan, sedangkan hormon ghrelin berfungsi menambah nafsu makan.

Jika kadar hormon leptin rendah dan hormon ghrelin tinggi, akibatnya bisa diduga: kita jadi cenderung kalap saat makan.

Sementara itu, porsi makan yang berlebihan bisa buat Anda lebih mudah mengantuk.

5. Kurangi Porsi Makan

Cara lain mengatasi ngantuk setelah makan adalah mengurangi porsi makan. Meski sedang lapar, ambil porsi makan sedikit saja.

Alasannya? Semakin banyak makanan yang disantap, semakin besar pula energi yang dibutuhkan untuk mengurai makanan tersebut. Mekanisme biologis ini akan membuat Anda lebih mudah mengantuk.

6. Power Nap

Jika rasa kantuk sudah tidak tertahankan setelah makan siang, cobalah tidur sebentar atau yang sering disebut juga sebagai “power nap

Anda cukup tidur selama 15-45 menit saja. Supaya tidak kebablasan, jangan lupa pasang alarm atau timer, ya!

Meski durasi tidurnya singkat, ini sudah bisa membantu mengurangi rasa kantuk. Saat bangun, Anda bisa merasa lebih segar dan bisa lebih konsentrasi saat beraktivitas.

Namun, jangan sampai kelamaan, ya!

Sebab, jika tidur siangnya melebihi durasi tersebut, hasilnya malah bisa sebaliknya. Bukannya merasa segar, Anda malah bisa merasa jauh lebih lelah dan bertambah ngantuk lagi, lo!

Baca Juga: Tidur Terlalu Lama Tidak Baik Buat Kesehatan, Ini Alasannya

7. Ngemil yang Sehat

Makan camilan di sore hari biasanya dilakukan untuk mencegah rasa kantuk di tengah jam kerja.

Kudapan bisa memberikan asupan energi untuk menggantikan kadar gula dalam tubuh yang umumnya turun beberapa jam setelah kita makan.

Selain itu, ngemil juga bisa mengurangi nafsu makan pada jadwal makan selanjutnya. Jadi, kita terhindar dari bahaya makan berlebihan.

Masalahnya, kalau pilihan camilannya yang tinggi gula, kita malah jadi lebih mudah mengantuk.

Jadi, cobalah lebih cermat pilih-pilih camilannya ya. Kita bisa nikmati camilan sehat seperti yogurt, buah-buahan, atau kacang.

***

Itulah sejumlah cara mengatasi ngantuk setelah makan yang bisa Anda coba.

Apabila setelah menerapkan cara-cara di atas, Anda masih sering merasa ngantuk, coba deh periksakan diri ke dokter. Siapa tahu itu merupakan tanda sebuah penyakit.

Supaya tidak perlu repot antre di rumah sakit, pesan jadwal sesi konsultasi dengan dokter terpercaya di aplikasi AlteaCare saja!

Sumber:

  • National Institute of Neurological Disorders and Stroke. Diakses pada September 2022. Brain Basics: Understanding Sleep
  • Science Daily. Diakses pada September 2022. Low-intensity Exercise Reduces Fatigue Symptoms By 65 Percent, Study Finds
  • Panossian, L. A., & Veasey, S. C. (2012). Daytime sleepiness in obesity: mechanisms beyond obstructive sleep apnea—a review. Sleep, 35(5), 605-615.
  • Harvard School of Public Health. Diakses pada September 2022. The Science of Snacking
  • Gallagher, T., & You, Y. J. (2014, January). Falling asleep after a big meal: Neuronal regulation of satiety. In Worm (Vol. 3, No. 1, p. e27938). Taylor & Francis.
  • Sleep Foundation. Diakses pada September 2022. Why Do I Get Sleepy After Eating?
0 Disukai
0 Komentar