7 Penyebab Mendengkur Saat Tidur yang Harus Diwaspadai

Sobat Altea ada yang sering mendengkur saat tidur? Kira-kira apa, ya, penyebab mendengkur saat tidur?

Banyak orang mengatakan, dengkuran adalah tanda kondisi kita sedang tidak baik-baik saja. Benarkah demikian?

Jadi, begini. Saat kita mendengkur, aliran udara melewati jaringan di tenggorokan, sehingga menyebabkan getaran saat kita bernapas.

Sebenarnya, kondisi ini sangat normal dialami banyak orang. Namun, pada sebagian orang, dengkuran yang dikeluarkan bisa parah dan berkaitan dengan gangguan kesehatan tertentu.

Nah, untuk tahu apakah dengkuran kita itu sebenarnya normal atau ternyata berkaitan dengan kondisi penyakit kronis, kita harus telusuri asal-usulnya.

Yuk, pahami penyebab mendengkur berikut ini!

7 Penyebab Mendengkur yang Harus Diwaspadai

Beberapa hal ini bisa menjadi penyebab kita sering mendengkur saat tidur:

1. Minuman Beralkohol

Perhatian buat Anda yang masih gemar minum alkohol di malam hari! Ternyata, alkohol dapat memperparah kebiasaan mendengkur kita, lo!

Ini karena kandungan dalam minuman beralkohol bisa menurunkan saturasi oksigen, terutama pada orang yang menderita sleep apnea.

Baca Juga: Bukan Cuma Mendengkur, Kenali 6 Jenis Gangguan Tidur

2. Rokok

Kebiasaan merokok juga bisa jadi faktor tunggal penyebab mendengkur.

Sampai sekarang, peneliti juga belum dapat memastikan mekanisme hubungan antara rokok dan dengkuran.

Namun, para peneliti menduga bahwa hal ini disebabkan oleh peradangan saluran udara bagian atas dan penumpukan cairan pada jaringan tubuh tertentu pada perokok.

Selain itu, kebiasaan mendengkur pada perokok juga kerap dikaitkan dengan gangguan sleep apnea.

Untuk mengatasinya, tidak ada cara lain selain berhenti merokok.

3. Kelainan Anatomi

Struktur anatomi yang berbeda daripada kebanyakan orang juga bisa jadi penyebab kita mendengkur.

Sebagai contoh, kondisi dinding antara lubang hidung yang bengkok atau miring bisa membuat kita cenderung lebih sering mendengkur.

Selain itu, kelainan seperti polip hidung, dagu kecil, atau lidah lebih besar juga bisa berkontribusi pada timbulnya dengkuran.

4. Hidung Tersumbat

Saat sedang flu dan hidung tersumbat, ada kemungkinan Anda akan mendengkur saat tidur. Sebab, penyumbatan hidung otomatis otomatis menghambat aliran udara.

Jika tidak segera ditangani, gejala ini akan menjadi kronis, sehingga mendengkur pun jadi kebiasaan.

5. Posisi Tidur

Banyak pakar menyebutkan, tidur telentang membuat kita lebih berpeluang untuk mendengkur sepanjang malam.

Soalnya, gravitasi akan menekan tubuh dan menyebabkan saluran pernapasan menyempit. Udara yang melewati tenggorokan pun terhambat sehingga timbullah suara dengkuran.

Untuk mengatasinya, Anda bisa mencoba tidur dengan posisi tubuh miring.

6. Kelebihan Berat Badan

Nah, buat Sobat Altea yang punya masalah berat badan, sebaiknya berhati-hati, ya!

Soalnya, orang yang kelebihan berat badan atau obesitas cenderung tidur mendengkur.

Satu-satunya cara untuk mengatasi masalah ini adalah menurunkan berat badan. Ubah pola makan Anda dan konsumsi makanan bernutrisi dalam porsi secukupnya. Lalu, rutinlah berolahraga untuk mempercepat penurunan berat badan.

Baca Juga: 8 Cara Menghilangkan Ngorok saat Tidur. Simpel Banget!

7. Sleep Apnea

Kedua jenis sleep apnea, yaitu obstructive sleep apnea dan central sleep apnea, sama-sama dapat menjadi penyebab kita mendengkur.

Pada penderita obstructive sleep apnea, saluran pernapasan bagian atas menyempit dan membuat kita sulit bernapas. Akibatnya, terjadi suara dengkuran setiap kali kita menarik napas.

Sementara, central sleep apnea akan membuat saluran pernapasan pusat kehilangan kendali. Gangguan ini yang kemudian menimbulkan suara dengkuran.

Gangguan ini bisa diatasi dengan penanganan dokter ahli.

Itulah penyebab mendengkur yang harus kita waspadai.

Sobat Altea yang sering mendengkur saat tidur, sebaiknya tidak anggap remeh dan segera konsultasikan dengan dokter. Anda bisa lakukan video call dengan dokter spesialis di AlteaCare untuk dapatkan saran dan rekomendasi terapi.

Yuk, unduh aplikasi AlteaCare dan segera buat janji dengan dokter andalan!

Sumber:

• Mayo Clinic. Diakses pada September 2022. Snoring
  
• Christian Burgos-Sanchez, et al. (2020). Impact of Alcohol Consumption on Snoring and Sleep Apnea: A Systematic Review and Meta-analysis. Official Journal of American Academy of Otolaryngology, 163(6):1078-1086
  
• J W Bloom, W T Kaltenborn, dan S F Quan. (1988). Risk factors in a general population for snoring. Importance of cigarette smoking and obesity. Chest, 93(4):678-83
  
• Sleep Foundation. Diakses pada September 2022. Why Do People Snore?
  
• Hisham Alshaer, MD, PhD, et al. (2019). Objective Relationship Between Sleep Apnea and Frequency of Snoring Assessed by Machine Learning. Journal of Clinical Sleep Medicine, 15(3): 463–470