Jadwal Minum Air Putih Terbaik. Pastikan Tidak Dehidrasi!

Ditulis oleh : Theofilus Richard
Ditinjau oleh : dr. Prinandita Saraswati
Minum air putih setelah bangun pagi bisa menggantikan hilangnya cairan saat tidur - AlteaCare | Foto: Envato

Minum air putih setelah bangun pagi bisa menggantikan hilangnya cairan saat tidur - AlteaCare | Foto: Envato

Kamis, 10 Maret 2022

Setiap hari manusia perlu mencukupi kebutuhan cairan di tubuhnya. Cairan sangat penting bagi tubuh, sehingga kita perlu cukup minum setiap harinya. Kapan sebenarnya kapan waktu terbaik untuk minum air putih? Ternyata ada jadwal minum air putih, lo!

Mengutip anjuran dari Kementerian Kesehatan RI, setiap hari setidaknya kita minum dua liter air atau setara dengan delapan gelas. Asupan air ini dapat memenuhi 20% kebutuhan harian tubuh.

Nah, supaya bisa dicapai, Sobat Altea perlu tahu jadwal minum air putih yang baik berikut ini!

Baca Juga: Tidak Cuma Minum, Begini Cara Mengatasi Tenggorokan Kering

Kapan jadwal minum air putih terbaik?

Sebenarnya, Anda boleh minum air putih kapan saja. Tapi, kalau dilakuan pada waktu-waktu berikut, ada manfaat tambahan yang bisa diperoleh:

1. Ketika bangun tidur

Apa yang Anda lakukan setelah bangun pagi? Makan sereal, atau minum susu, teh hangat, maupun kopi? Tunggu! Sebaiknya Anda minum dulu dua gelas air putih. Ini bisa jadi awal yang baik buat hari.

Pasalnya, saat tidur, Anda tidak meminum air mineral sedikit pun. Dengan begitu, tubuh akan mengalami dehidrasi ketika bangun. Minum air mineral di pagi hari akan membantu mengisi kembali kebutuhan air dalam tubuh.

Setelah itu, barulah Anda minum jenis lainnya, semisal kopi atau susu. Studi kecil yang dimuat di jurnal PLoS One pada 2014 menyebutkan, kopi ternyata tidak termasuk cairan yang bisa bikin kita dehidrasi. Tapi, bukan berarti kopi dijadikan pengganti air mineral ya, Sobat Altea!

2. Sebelum makan

Kabar baik buat Sobat Altea yang sedang berdiet. Minum segelas air putih sebelum makan bisa membantu Anda menghindari makan berlebihan. Selain itu, Anda pun jadi cepat kenyang.

Studi yang dipublikasikan di jurnal Clinical Nutrition Research pada 2018, menemukan minum air sebelum makan membantu orang untuk makan lebih sedikit. Jangan takut setelahnya masih lapar, karena level kenyang yang dirasakan sama dengan orang yang tidak minum air putih sebelum makan

3. Setelah makan

Setelah makan, jangan lupa juga minum segelas air putih untuk membantu proses pencernaan makanan. Apalagi jika Sobat Altea menyantap makanan berserat tinggi, semisal sayur-sayuran. Anda juga boleh minum air putih di sela-sela waktu makan.

Pasalnya, saat masuk ke dalam sistem pencernaan makanan berserat tinggi tersebut akan menyerap air. Jadi, air akan membantu proses pencernaan makanan berserat ini, hingga akhirnya sisa-sisanya dibuang dalam bentuk tinja.

4. Siang atau sore hari

Ketika sibuk bekerja, sangat normal jika kita merasa energi mulai berkurang pada siang menjelang sore hari. Lalu, apa yang biasa Anda lakukan? Minum kopi atau ambil camilan manis?

Saran Altea, sebaiknya jangan lakukan keduanya, ya! Pasalnya, menurut penelitian yang dipublikasikan di Journal of Clinical Sleep Medicine, minum kopi dapat mengganggu waktu tidur di malam hari.

Dalam penelitian itu disebutkan, mengonsumsi kafein tiga hingga enam jam sebelum Anda tidur dapat berdampak signifikan pada kualitas tidur di malam hari. Sementara itu, makanan manis juga bisa bikin energi yang sesaat naik, tapi lalu turun drastis.

Solusi tambahan energi di sore hari sebenarnya sangat sederhana, yaitu minum air putih. Sebab, turunnya energi bisa disebabkan Anda dehidrasi.

Studi di jurnal Nutrients menyebutkan, dehidrasi bisa bikin kita mudah marah, bingung, dan depresi. Jadi, minum air bisa juga untuk jaga kestabilan emosi.

Baca juga: Sering Ngantuk Siang-siang? Ini Alasannya!

5. Saat sakit kepala

Sakit kepala bisa pertanda tubuh sedang dehidrasi. Bila dibiarkan, sakit kepala juga bisa menyebabkan migrain. Ketika serangan sakit kepala terjadi, minum air putih dapat membantu meredakan rasa sakit.

Namun, jika setelah itu masih terasa, Anda perlu lakukan tindakan lainnya untuk meredakan sakit kepala. Misalnya, dengan minum obat atau berkonsultasi dengan dokter.

6. Sebelum dan setelah berolahraga

Jangan lupa untuk siapkan botol air untuk diminum sebelum dan setelah berolahraga. Sebab, Anda dapat kehilangan banyak air karena banyak bergerak, salah satunya dalam bentuk keringat.

Minum air dapat menjaga hidrasi tubuh dan mengembalikan cairan yang hilang. Sementara terlalu lama kehausan bisa berdampak pada performa tubuh dan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit.

7. Sebelum tidur

Waktu terbaik minum air putih yang terakhir adalah sebelum tidur. Namun, sebaiknya jangan terlalu banyak agar Anda tidak terbangun di tengah malam untuk buang air kecil. Cukup minum seteguk air putih, lalu siapkan segelas air putih dekat tempat tidur untuk berjaga-jaga jika Anda bangun di tengah malam dan kehausan.

Setelah tahu jadwal minum air putih terbaik namun Anda punya masalah kesehatan lainnya, coba saja telekonsultasi dengan dokter di AlteaCare! Yuk, unduh AlteaCare dan buat janji dengan dokter spesialis andalan Anda!


Sumber:

  • Kementerian Kesehatan RI. Diakses pada 2022. Berapa Takaran Normal Air agar Tidak Kekurangan Cairan dalam Tubuh?
  • Everday Health. Diakses pada Februari 2022. The 7 Best Times to Drink Water
  • Killer, S. C., Blannin, A. K., & Jeukendrup, A. E. (2014). No evidence of dehydration with moderate daily coffee intake: a counterbalanced cross-over study in a free-living population. PloS one, 9(1), e84154.
  • Jeong J. N. (2018). Effect of Pre-meal Water Consumption on Energy Intake and Satiety in Non-obese Young Adults. Clinical nutrition research, 7(4), 291–296.
  • Drake, C., Roehrs, T., Shambroom, J., & Roth, T. (2013). Caffeine effects on sleep taken 0, 3, or 6 hours before going to bed. Journal of Clinical Sleep Medicine, 9(11), 1195-1200.
  • Liska, D., Mah, E., Brisbois, T., Barrios, P. L., Baker, L. B., & Spriet, L. L. (2019). Narrative Review of Hydration and Selected Health Outcomes in the General Population. Nutrients, 11(1), 70.
  • Khorsha, F., Mirzababaei, A., Togha, M., & Mirzaei, K. (2020). Association of drinking water and migraine headache severity. Journal of Clinical Neuroscience, 77, 81-84.
  • Healthline. Diakses pada Februari 2022. Is there a Best Time to Drink Water?

0 Disukai
0 Komentar