8 Manfaat Sehat Jahe. Ternyata Baik Buat Otak!

Ditulis oleh : Yoga Prasetyo
Ditinjau oleh : dr. Pratiwi Utami
Selain menambah lezat makanan, jahe juga punya khasiat buat kesehatan - AlteaCare | Foto: Envato

Selain menambah lezat makanan, jahe juga punya khasiat buat kesehatan - AlteaCare | Foto: Envato

Kamis, 18 Agustus 2022

Jahe adalah salah satu tanaman herbal yang bisa kita olah jadi berbagai macam. Mulai dari sebagai bahan tambahan dalam masakan sampai dijadikan minuman.

Sejak dulu, sebelum ditemukannya obat kimia, leluhur kita memanfaatkan jahe untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Ternyata, di masa kini sudah banyak studi yang membuktikan bahwa jahe kaya manfaat dan bagus untuk kesehatan tubuh.

Yuk, kita simak beberapa manfaat sehat jahe berikut ini!

Manfaat Jahe Untuk Kesehatan Kita

Jahe sudah diolah menjadi beragam bentuk. Dari masih berbentuk utuh, bubuk, irisan yang dikeringkan, hingga acar. Meski berbeda bentuk olahan, manfaatnya tetap sama.

Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

1. Mengurangi Nyeri Haid

Sobat Altea yang perempuan perlu catat, nih. Ternyata, jahe bisa membantu meredakan rasa sakit perut sedang Anda sedang datang bulan.

Hal tersebut dibuktikan lewat sebuah penelitian di Journal of Alternative and Complementary Medicine. Hasil penelitian menunjukkan, mengonsumsi jahe bisa lebih efektif menurunkan keluhan keram perut pada wanita yang sedang haid. Efeknya dinilai sama dengan mereka yang mengonsumsi obat pereda nyeri, misalnya ibuprofen.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Nyeri Haid Tanpa Minum Obat

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Kesehatan jantung yang baik dapat menghindarkan kita dari risiko mengidap diabetes, sebab jahe mengandung antioksidan dan anti-inflamasi.

Nah, untuk menjaga jantung, coba konsumsi ekstrak jahe. Menurut penelitian yang dipublikasikan di Diabetes & Metabolism Journal, jahe dapat membantu mencegah terjadinya kondisi abnormal pada jantung. Kondisi seperti ini dapat memicu terjadinya diabetes.

3. Meredakan Radang Sendi

Sejalan dengan usia, kita makin rentan mengalami radang sendi. Nah, menurut berbagai studi, jahe ternyata dapat membantu mengatasi keluhan radang sendi.

Penelitian yang dimuat di jurnal Osteoarthritis and Cartilage menyebutkan, mengonsumsi jahe dapat membantu mengurangi rasa sakit pada orang dengan gangguan osteoartritis.

Dibandingkan dengan responden yang mengonsumsi plasebo, berkurangnya rasa sakit setelah minum ekstrak jahe terasa lebih signifikan. Sementara bila dibandingkan dengan mengonsumsi obat pereda nyeri seperti asetaminofen, efektivitas ekstrak jahe sedikit di atasnya.

4. Mengatasi Mual

Para ibu yang sedang hamil muda kerap dilanda rasa mual sehingga mengganggu aktivitas. Kondisi mual juga dialami oleh mereka yang baru sama menjalani tindakan operasi.

Untuk mengatasi rasa mual, penelitian dari Alternative Therapies in Health and Medicine merekomendasikan kita untuk mengonsumsi jahe. Hasil penelitian menunjukkan, rasa mual dan muntah bisa reda setelah 2-4 jam mengonsumsi jahe.

5. Mencegah Kanker

Jahe kaya akan antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh. Nah, kita ingat, salah satu fungsi antioksidan adalah melawan radikal bebas penyebab kanker dan mencegah kerusakan dini pada sel-sel tubuh.

Studi yang dimuat di Gastroenterology Research and Practice menyebutkan, mengonsumsi jahe secara rutin bisa mencegah beberapa jenis kanker, di antaranya:

  • kanker lambung
  • kanker pankreas
  • kanker hati
  • kanker usus besar

6. Menyehatkan Otak

Manfaat jahe lainnya untuk kesehatan adalah mencegah penyakit Alzheimer, yaitu gangguan otak yang menyebabkan terjadinya penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku.

Menurut salah satu studi, kandungan dalam jahe dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Meski penelitian ini baru dilakukan pada hewan, tidak tertutup kemungkinan hasilnya akan serupa jika diterapkan pada manusia.

Baca juga: 7 Cara Menjaga Kesehatan Otak. Bisa Bikin Tambah Pintar!

7. Mencegah Infeksi

Saat Anda terluka akibat tergores benda atau terbentur, langsung gunakan jahe sebagai alternatif pertolongan pertama.

Menurut penelitian, kandungan gingerol dalam jahe bisa melawan bakteri atau virus berbahaya, sehingga dapat mengurangi risiko infeksi pada luka.

8. Meningkatkan Imun

Sobat Altea pasti akrab dengan sirup herbal untuk mengatasi masuk angin. Apa bahan utamanya? Betul banget: jahe!

Sejak dulu, nenek moyang kita sudah mengonsumsi jahe untuk meningkatkan stamina dan menjaga kesehatan. Ternyata, ini bukan mitos.

Sebab, menurut studi dari Journal of Ethnopharmacology, senyawa pada jahe bisa memperkuat jaringan epitel di dalam tubuh, sehingga mampu berfungsi untuk menangkal virus yang masuk.

Itulah sejumlah manfaat sehat dari jahe bagi tubuh kita.

Sobat Altea yang mengalami keluhan kesehatan sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi tubuh. Anda bisa lakukan telekonsultasi dengan dokter berpengalaman di AlteaCare dari rumah saja, lo!

Selain itu, Anda juga bisa pesan kebutuhan suplemen pribadi dan keluarga di Toko Obat AlteaCare. Pesanan akan diantar, jadi Anda tak perlu keluar rumah.

Yuk, unduh aplikasi AlteaCare segera!




Sumber:

  • Kamali, A., Beigi, S., Shokrpour, M., & Pazuki, S. (2020). The efficacy of ginger and doxedetomidine in reducing postoperative nausea and vomiting in patients undergoing abdominal hysterectomy. Alternative Therapies in Health and Medicine, 26(2), 28-33.
  • Ilkhanizadeh, B., Shirpoor, A., Nemati, S., & Rasmi, Y. (2016). Protective effects of ginger (Zingiber officinale) extract against diabetes-induced heart abnormality in rats. Diabetes & metabolism journal, 40(1), 46-53.
  • Bartels, E. M., Folmer, V. N., Bliddal, H., Altman, R. D., Juhl, C., Tarp, S., ... & Christensen, R. (2015). Efficacy and safety of ginger in osteoarthritis patients: a meta-analysis of randomized placebo-controlled trials. Osteoarthritis and cartilage, 23(1), 13-21.
  • Ozgoli, G., Goli, M., & Moattar, F. (2009). Comparison of effects of ginger, mefenamic acid, and ibuprofen on pain in women with primary dysmenorrhea. The journal of alternative and complementary medicine, 15(2), 129-132.
  • Healthline. Diakses pada Juni 2022. 11 Proven Health Benefits of Ginger
  • Healthline. Diakses pada Juni 2022. What Are the Health Benefits of Ginger Tea?
  • San Chang, J., Wang, K. C., Yeh, C. F., Shieh, D. E., & Chiang, L. C. (2013). Fresh ginger (Zingiber officinale) has anti-viral activity against human respiratory syncytial virus in human respiratory tract cell lines. Journal of ethnopharmacology, 145(1), 146-151.
  • Prasad, S., & Tyagi, A. K. (2015). Ginger and its constituents: role in prevention and treatment of gastrointestinal cancer. Gastroenterology research and practice, 2015.


0 Disukai
0 Komentar